Thunder Strike sebuah malware berbahaya yang menginfeksi perangkat macbook
Berbagi ilmu - Seorang peneliti keamanan telah menemukan cara mudah untuk menginfeksi komputer Apple Macintosh dengan jenis malware yang tidak biasa dengan menggunakan port Thunderbolt sendiri.
Aksi Hack ini disampaikan oleh ahli pemrograman Trammell Hudson di Congress tahunan Chaos Computer (30C3) di Hamburg Jerman. Dia menunjukkan bahwa memungkinkan untuk menulis ulang firmware dari Intel Thunderbolt Mac.
Aksi Hack ini disampaikan oleh ahli pemrograman Trammell Hudson di Congress tahunan Chaos Computer (30C3) di Hamburg Jerman. Dia menunjukkan bahwa memungkinkan untuk menulis ulang firmware dari Intel Thunderbolt Mac.
Peretasan ini di lakukan dengan menggunakan lubang keamanan yang ada pada perangkat macbook,karena lubang keamanan ini sudah lama terungkap namun belum juga di perbaiki oleh pihak apple.Thunderstrike dapat menginfeksi Apple Extensible Firmware Interface (EFI) dengan mengalokasikan kode berbahaya ke boot ROM dari komputer Apple melalui perangkat Thunderbolt yang terinfeksi.
malware ini sungguh sangat berbahaya bagi pengguna,karena menurut para peneliti,tidak ada yang bisa mendeteksi ada nya malware ini walaupun pengguna menghapus atau pun menginstal ulang mac os x secara lengkap,karena malware tersebut berada pada dalam sistem operasi mac os itu sendiri yang terpisah dengan ROM.
Namun untuk melakukan penyerangan daengan malware ini ,seorang penyerang harus melakukan kontak fisik dengan port usb thunder bolt, jika tidak ,sangat tidak mungkin untuk menginfeksi perangkat apple ini, jadi untuk pengguna mac tidak perlu kawatir tentang malware ini, tegas Hudson.
HAPPY BLOGGING
Sumber : KURNIA ADITAMA (STMIK AMIKOM PURWOKERTO)
No comments for "Thunder Strike sebuah malware berbahaya yang menginfeksi perangkat macbook"
Post a Comment
Silahkan berkomentar sesuai dengan tema, gunakan kata-kata yang sopan dan bijak (no iklan, no SARA, no spam). Komentar yang menyertakan link aktif, iklan atau titip link akan dimasukkan dalam folder SPAM.